Apa cita-cita kamu sewaktu kecil?
Jawaban paling umum paling Dokter, Pilot, Tentara, Polisi, Penyanyi?
Ya, mungkin itu jawaban yang paling banyak ditemui ketika kamu menanyai anak usia Paud & TK.
Semakin meningkat usia anak, jawabannya akan semakin beragam dan lebih variatif .
Gue merasa aneh sama diri sendiri.
Karena gue merasa gue sering banget merubah cita-cita gue.
Hanya dalam 1 bulan gue udah bisa membatalkan cita-cita yang lama dan menemukan yang baru.
Apakah ini tanda gue memiliki jiwa yang tidak konsisten? duh gue juga kurang paham.
Mari kita tanya aja ke psikolog..
*free memori
Sewaktu kecil cita-cita gue mau jadi drummer.
Ya, entah kenapa suka banget sama pemain drum pada masa itu.
Tapi cita-cita gue itu luntur ketika gue tau harga drum mahal.
Gue yakin orang tua gue sanggup buat beli satu set drum, tapi pasti banyak hal penting yang lebih diperhitungkan.
Dan orang tua gue gapernah bilang engga atau gabakal dibeliin.
Mereka selalu memberi alasan seakan tidak melarang gue.
Contoh paling simpel, gue disuruh nyatet Drum di buku tulis gue buat dibeli pas awal bulan nanti.
Walaupun ga kesampean jadi drummer, tapi gue pernah jadi Anggota Drumband Sewaktu SD, dan Anggota Drum Corps Genta Bahana Samudera sewaktu Kuliah.
Gue juga pernah mau jadi Insiyur Pertanian.
Ini waktu kelas 4 SD.
Gue bilang ke bokap.
"yah dika mau jadi insinyur pertanian"
"jangan aneh-aneh, di jakarta udah gaada tanah kosong, mau bikin kebon dimana?"
yaudah gue cancel itu cita-cita.
Tapi akhirnya gue Sekolah di SMK jurusan Agribisnis Perikanan dan Lanjut Kuliah di Sekolah Tinggi Perikanan. Amazing bukan?
Dan yang terakhir gue Pernah menanamkan Tekat kalau gue mau jadi Guru.
Ini waktu Kelas 3 SMK.
waktu itu gue mewakili sekolah untuk LKS Tingkat Provinsi.
Tapi gue gagal berdiri di podium teratas.
Disitu gue tanamkan tekat, gue harus balik lagi ke sekolah ini.
Untuk membayar apa yang gue belom bisa kasih kemarin.
Walaupun bukan gue yang berdiri disana.
Dan Finnaly, Awal tahun 2018 gue Ikut Seleksi PPG Prajabatan..
Gue melalui semua rangkaian Tes dengan sangat semangat.
Dan memang ini rezeki gue, gue lulus di semua rangkaian Seleksi.
Well, Agustus 2018 gue akan mulai Pendidikan Profesi Guru.
Ajaib? Sudah pasti.
Apakah semua butuh Pengorbanan? ya sudah jelas.
Pengorbanan, Usaha dan Doa.
Gue Percaya Allah akan menjawab semua doa hambanya.
Dan Allah akan menjawabnya waktu yang tepat.
semoga sukses dalam perjalanan ketika sudah menjadi guru. apapun pekerjaannya pastikan itu adalah yang kita sukai,
ReplyDeleteTerima kasih mas, betul sekali do what u love and love what u do.
DeleteSelamat udah lulus prajabatan. Sukses terus
ReplyDeleteiya bang, terima kasih :D
Delete